Desember 6, 2024

TariuNews.com, Landak- Sesosok jenazah berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas ditemukan warga di sebuah pondo kosong Dusun Dara Itam Desa Dara Itam I Kecamatan Jelimpo, Kamis (4/1/2024).

Kapolres Landak Akbp I Nyoman Budi Artawan, S.H.,S.I.K.,M.M melalui Kapolsek Ngabang AKP Prambudi, S.H menjelaskan jenazah korban pertama kali ditemukan oleh Asai (55). Pria yang berprofesi sebagai petani tersebut tengah mengambil daun layar di sekitar kebun kelapa sawit milik Onjong. Ketika itu, ia mencium aroma bau busuk yang sangat menyengat.

“Selanjutnya saksi Asai berusaha mencari sumber bau dengan mendatangi Pondok kosong milik Onjong yang terletak di tengah kebun kelapa sawit,” ungkap Kapolsek Ngabang AKP Prambudi pada Jumat (5/1).

Ketika tiba di pondok kosong milik Onjong, dari pintu bagian belakang yang terbuka Asai melihat adanya sesosok jenazah yang tergeletak di lantai pondok bagian tengah. Jenazah pria tanpa pakaian tersebut dalam posisi terlentang dengan hanya memakai celana jeans.

“Setelah melihat hal tersebut saksi Asai berusaha memberitahukan kepada warga sekitar yang sedang melakukan Panen Sawit dan melaporkan kepada pihak Kepolisian,” ungkap Kapolsek.

Pihak Polsek Ngabang tiba di TKP pada pukul 18.00 WIB. Pada saat dilakukan oleh TKP, ikut serta Kepala Desa Dara Itam Ardi Pranata, Kepala Dusun Dara Itam Adi Widodo, Timanggong Binua Sangku Hulu Mansur dan Tokoh Masyarakat Desa Dara Itam Lorensius guna dilakukan pengenalan terhadap Jenazah.

Berdasarkan pengenalan jenazah melalui gambar tato yang ada di badan dan di lengan jenazah diindikasikan bahwa jenazah tersebut beridentitas Damianus Namben, warga Dusun Selaba Desa Dara Itam 1.

“Adapun hasil olah TKP, Kondisi Jenazah dalam keadaan terlentang di lantai dengan kondisi badan sudah membengkak, berbau busuk, seluruh badan dipenuhi belatung. Korban memakai celana pendek jenis jeans. Di dekat jenazah terdapat baju kaos warna hitam yang di gantung di tangga berbahan Kayu.

Di atas jenazah terdapat tali regulator gas elpiji yang diikat di kayu gelegar pondok dan terdapat rambut yang menempel di selang tersebut,” ungkap Kapolsek.

Sekitar pukul 19.00 WIB jenazah dibawa ke kamar Jenazah RSUD Landak guna dilakukan tindakan Medis. Berdasarkan hasil pengenalan jenazah oleh Kades, Kadus, Timanggong dan tokoh masyarakat, Kapolsek Ngabang meminta agar pihak keluarga datang ke ruang jenazah guna melakukan pengenalan terhadap Jenazah.

Sekitar pukul 22.00 WIB pihak keluarga melaksanakan pengenalan terhadap jenazah Korban di ruang jenazah RSUD Landak yang dilakukan oleh adik sepupu korban, Herwin.

“Berdasarkan pengenalan oleh keluarga, korban diketahui bernama Damianus Namben (27) warga Desa Dara Itam 1 Kecamatan Jelimpo. Sepupu korban, Herwin mengenali jenazah melalui gambar tato yang berada di Badan dan lengan Jenazah,” jelas Kapolsek.

Berdasarkan keterangan Herwin, ia terakhir kali melihat korban pada malam pergantian tahun baru 2024 di Dusun Dara Itam Desa Dara Itam 1 Kecamatan Jelimpo. Herwin menjelaskan bahwa setelah malam tahun baru tidak pernah melihat keberadaan Namben dan pihak keluarga juga sudah berusaha mencari akan tetapi tidak ditemukan.

“Bahwa setelah dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter jaga RSUD Landak dr. Vernando ditemukan adanya bekas jeratan di leher korban, adanya lecet di badan bagian bawah ketiak. Pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan menerima kematian korban serta akan membawa korban ke Dusun Dara Itam Desa Dara Itam guna dilakukan proses pemakaman,” tutup Kapolsek.

Penulis : Tim Liputan Humas Polsek Ngabang

Editor. : Dodi

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: